Penggemar filem di tanah air mungkin sudah mendengar berita
tentang Film Captain America: Civil War
(2016) ini kan? Ya, film tentang superhero tersebut memang sudah rilis di
negara luar pada bulan Mei lalu. Nah, seperti apa sebenarnya kisah dalam karya
tersebut, apakah bagus dan menarik? Kita akan bahas bagaimana sinopsis atau
ringkasan cerita dari film tersebut.
Sebelum kita bahas lebih jauh mari kita lihat dulu judul
dari film barat tersebut. Pada bagian pertama, jelas sekali bahwa ini merupakan
film yang mengisahkan tentang Captain America. Pada bagian kedua baru kemudian
kita tahu apa sebenarnya yang akan disuguhkan yaitu perang saudara (civil war).
Kalau kita lihat dari judul tersebut maka bisa ditebak bahwa
kisah yang akan diangkat adalah perseteruan antara Captain America dengan
saudara atau rekan lain, dalam hal ini tentu saja rekan superhero lain yang
seharusnya menjadi satu tim pembela kebenaran. Tentu saja ini menjadikan sebuah
kisah yang cukup menarik, benar bukan?
Film ini dikomandoi oleh Anthony Russo dan Joe Russo sebagai
directors. Sedangkan untuk Writers atau penulis naskah yaitu Christopher Markus
(screenplay) dan Stephen McFeely (screenplay). Kalau dari alur ceritanya, film
yang mengambil Taglines: United we stand. Divided we fall, ini mengisahkan
bagaimana pada akhirnya para pahlawan super terpecah menjadi dua kubu karena
adanya keterlibatan unsur politik.
Film ini memberikan sajian yang detail dengan kisah yang
cukup menggemaskan. Captain America:
Civil War ini dirilis pada pada tanggal 6 Mei 2016 di USA, Amerika. Film
yang ber-genre aksi, petualangan dan fiksi ilmiah ini memang cukup banyak
dinantikan oleh kalangan pecinta film dengan konsep pahlawan super.
Film yang dibintang oleh Chris Evans, Robert Downey Jr., dan
Scarlett Johansson ini menjanjikan sebuah kisah yang sedikit berbeda. Biasanya,
kebanyakan film tema seperti ini memang fokus pada perseteruan antara kubu baik
dan jahat.
Pada karya ini kita akan mendapatkan cerita yang sedikit
berbeda karena ada dua konflik utama yaitu perpecahan antara pembela kebaikan
dan juga perjuangan melawan kejahatan. Karya ini juga dikenal dengan sebutan
Captain America 3 dan tersedia dalam beberapa bahasa yaitu English, German,
Xhosa, Russian dan Romanian.
Lalu, apakah adegan-adegan dalam film tersebut cukup bisa
menghibur? Tentu, apalagi dengan dukungan bintang yang memang sudah terkenal
sebelumnya. Chris Evans misalnya, sudah
cukup diketahui kemampuan perannya ketika bermain di film The Avengers (2012),
Avengers: Age of Ultron (2015), dan sekarang Captain America: Civil War (2016).
Robert Downey Jr. sendiri merupakan orang yang sudah
terlibat dalam film The Avengers (2012), Iron Man 3 (2013), dan yang terakhir
adalah Captain America: Civil War (2016). Dukungan Scarlett Johansson yang bermain
di film Under the Skin (2013), Lucy (2014), dan The Avengers (2012) juga cukup
membuat apik.
Penggemar film aksi heroik mungkin akan mendapatkan kesan
yang berbeda dari film ini. Pasalnya akan ada perselisihan menarik antara satu
kubu yang seharusnya bahu-membahu dalam membela kebenaran. Lalu, seperti apa
sebenarnya kisah dalam film tersebut?
Awal masalah terjadi dalam film ini adalah karena banyaknya
masyaraka yang merasa cemas dan takut atas tindakan yang dapat dilakukan oleh
para pahlawan super tersebut. Masuk akal memang karena dalam memerangi
kejahatan mereka juga bisa memakan korban masyarakat biasa.
Pada akhirnya pemerintah pun memutuskan untuk membuat
peraturan khusus mengenai prilaku dan batasan bagi para pahlawan super
tersebut. Adanya keputusan tersebut pada akhirnya memecah para avengers yang ada menjadi dua kubu yaitu
kubu Iron Man yang setuju dengan kebijakan dan kubu Captain America yang
menolak. Captain America beranggapan bahwa untuk menyelamatkan dunia mereka
harus berani dan tidak bergantung pada pemerintah.
Perselisihan tersebut akhirnya memuncak dan menimbulkan
pertempuran sengit antara keduanya; Iron Man dan rekan-rekannya serta Captain
America dan beberapa avenger lain berhadapan,
saling menyerang. Pertempuran bersar antara kubu tak terhindari, pada akhirnya
kelompok Captain America bisa meloloskan diri.
Belum selesai, Iron Man pun memburu Captain America sampai
pada akhirnya mereka bertemu dan berhadapan satu lawan satu. Sengit, mereka
bertarung sampai masing-masing dari keduanya sama-sama kehabisan tenaga.
Dari segi alur cerita, sesuai judulnya film Captain America: Civil War ini memang fokus
pada perang saudara antara dua kubu Iron Man dan Captain America. Dalam film
ini tidak ada ketegangan dalam menumpas kejahatan, anda yang menginginkan
cerita seperti itu mungkin bisa kecewa.
Secara keseluruhan, kisah yang diangkat dalam film tersebut menurut
kami cukup menarik dan logis sehingga penonton tidak akan dibawa terlalu jauh
untuk berimajinasi dalam hal alur ceritanya. Bagi anda yang sangat suka dengan
film superhero sebaiknya tidak melewatkan seru-nya kisah dalam film tersebut.